Entri Populer

Minggu, 20 Februari 2011

mempelajari ilmu mengenai kehidupan

Biologi (ilmu hayat) adalah
ilmu mengenai kehidupan.
Istilah ini diambil dari
bahasa Belanda "biologie",
yang juga diturunkan dari
gabungan kata bahasa
Yunani, βίος, bios ("hidup")
dan λόγος,logos
("lambang", "ilmu").
Dahulu —sampai tahun
1970-an—digunakan istilah
ilmu hayat (diambil dari
bahasa Arab, artinya "ilmu
kehidupan").
Obyek kajian biologi
sangat luas dan mencakup
semua makhluk hidup.
Karenanya, dikenal
berbagai cabang biologi
yang mengkhususkan diri
pada setiap kelompok
organisme, seperti botani,
zoologi, dan mikrobiologi.
Berbagai aspek kehidupan
dikaji. Ciri-ciri fisik dipelajari
dalam anatomi, sedang
fungsinya dalam fisiologi;
Perilaku dipelajari dalam
etologi, baik pada masa
sekarang dan masa lalu
(dipelajari dalam biologi
evolusioner dan
paleobiologi); Bagaimana
makhluk hidup tercipta
dipelajari dalam evolusi;
Interaksi antarsesama
makhluk dan dengan alam
sekitar mereka dipelajari
dalam ekologi; Mekanisme
pewarisan sifat—yang
berguna dalam upaya
menjaga kelangsungan
hidup suatu jenis makhluk
hidup —dipelajari dalam
genetika.
Saat ini bahkan
berkembang aspek biologi
yang mengkaji
kemungkinan
berevolusinya makhluk
hidup pada masa yang
akan datang, juga
kemungkinan adanya
makhluk hidup di planet-
planet selain bumi, yaitu
astrobiologi. Sementara itu,
perkembangan teknologi
memungkinkan pengkajian
pada tingkat molekul
penyusun organisme
melalui biologi molekular
serta biokimia, yang banyak
didukung oleh
perkembangan teknik
komputasi melalui bidang
bioinformatika.
Ilmu biologi banyak
berkembang pada abad
ke-19, dengan ilmuwan
menemukan bahwa
organisme memiliki
karakteristik pokok. Biologi
kini merupakan subyek
pelajaran sekolah dan
universitas di seluruh dunia,
dengan lebih dari jutaan
makalah dibuat setiap
tahun dalam susunan luas
jurnal biologi dan
kedokteran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar